Foto: Freepik/freepikSelain itu, ada juga Hari Internasional Untuk Penghapusan Kekerasan Terhadap Perempuan, Hari Pita Putih, Hari Kemerdekaan Suriname, dan Hari Kedaulatan Nasional Argentina.
| Baca juga: Apakah Hari Guru 25 November 2024 Tanggal Merah? Simak Penjelasannya! |
Nah, buat mengenali keunikan masing-masing perayaan tersebut, yuk simak ulasan selengkapnya berikut ini!
1. Peringatan Hari Guru
Hari Guru Nasional (HGN) diperingati pada tanggal 25 November 2024. Peringatan tersebut sebagaimana ditetapkan dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 78 Tahun 1994 tentang Hari Guru Nasional.
Mengutip laman resmi Kemdikbud RI, sejarah Hari Guru Nasional mengacu pada berdirinya Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Organisasi para guru se-Indonesia itu bangun pada tanggal 25 November 1945.
Sebelumnya, pada 1912, organisasi ini berjulukan Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB). Anggotanya terdiri dari kepala sekolah, guru desa, guru bantu, sampai perangkat sekolah lainnya.
Pada 1932, PGHB merubah namanya menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI). Namun adanya elemen “Indonesia” dalam nama itu menciptakan pihak Belanda merasa terancam. Namun hal ini justru kian menguatkan semangat nasionalisme dan usaha buat menjangkau kemerdekaan Indonesia, utamanya di kelompok para guru.
Pada masa penjajahan Jepang, PGI sempat dihentikan beraktivitas. Namun, tak usang sehabis Proklamasi, PGI pun menggelar Kongres Guru Indonesia bagi pertama kalinya.
Kongres tersebut diadakan di Surakarta, Jawa Tengah pada tanggal 24-25 November 1945. Hasilnya, mereka sepakat bagi mendirikan organisasi PGRI. Organisasi ini secara otomatis meniadakan perbedaan suku, ras, agama, dan politik di kelompok para guru Indonesia.
Akhirnya, lewat Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994 ditetapkanlah tanggal 25 November selaku Hari Guru Nasional.
| Baca juga: 57 Kata-kata buat Hari Guru Nasional 2024, Simple sampai Penuh Doa |
2. Hari Internasional untuk Penghapusan Kekerasan Terhadap Perempuan
Secara internasional, tanggal 25 November diperingati selaku Hari Internasional bagi Penghapusan Kekerasan Terhadap Perempuan.
Melansir National Today, hari ini berencana buat mengenang insiden pembunuhan kerabat perempuan Mirabal dari Republik Dominika. Pada tanggal 25 November 1960, kerabat perempuan Mirabal itu dibunuh oleh antek-antek diktator Rafael Trujillo.
Para kerabat perempuan tersebut dipukuli dan dicekik sampai tewas. Mayat mereka kemudian dimasukkan ke dalam suatu Jeep yg dikendarai menuruni jalan pegunungan biar janjkematian mereka kelihatan seumpama kecelakaan.
Mirabal sendiri dipahami selaku penggagas yg aktif dalam gerakan melawan rezim keji Trujillo.
Hingga pada 17 Desember 1999, Majelis Generik PBB menentukan tanggal 25 November itu selaku Hari Internasional untuk Penghapusan Kekerasan kepada Perempuan.
3. Hari Pita Putih
Tanggal 25 November juga diperingati selaku Hari Pita Putih di banyak sekali negara, seumpama Australia, Pakistan, negara lainnya. Peringatan ini ialah gerakan global untuk menuntaskan kekerasan yg ditangani oleh lelaki kepada perempuan dan anak perempuan.
Dilansir dari National Today, gerakan Hari Pita Putih dimulai pada November 1991 oleh sekelompok lelaki pro-feminisme di London. Kampanye ini lahir selaku respons kepada pembantaian siswi-siswi di Ãcole Polytechnique oleh Marc Lépine pada tahun 1989.
Gerakan Hari Pita Putih juga berencana untuk mengenang para saudari Mirabal, tiga penggagas politik dari Republik Dominika yang dibunuh secara kejam pada tahun 1960 atas perintah diktator Rafael Trujillo.
Pada hari ini, banyak sekali kegiatan ditangani di tingkat nasional dan internasional, yang berencana bagi memerangi kekerasan kepada perempuan dari setiap sudut negara yg berpartisipasi.
4. Hari Kemerdekaan Suriname
Di Suriname tanggal 25 November juga ditandai selaku hari penting. Sebab tanggal tersebut ialah Hari Kemerdekaan Suriname.
Dilansir dari National Today, Suriname ialah salah satu wilayah jajahan Spanyol, Perancis, dan Inggris mulai kurun ke-16. Sengketa wilayah kemudian timbul selama Perang Inggris-Belanda kedua pada tahun 1667, yang karenanya menciptakan perjanjian tenang yg menegaskan Suriname tetap berada di bawah kekuasaan Belanda.
Pada tahun 1863, Belanda secara resmi menghapuskan perbudakan di Suriname, tetapi keleluasaan sejati masih jauh dari cita-cita rakyat Suriname. Setelah Perang Dunia I, Suriname menjadi cuilan dari Kerajaan Belanda selaku negara konstituen.
Belanda kembali menertibkan problem mancanegara dan pertahanan Suriname, tetapi pemerintah lokal memiliki rencana yang berbeda. Anggota Partai Nasional Suriname (N.P.S.) dari kelompok Kreol mulai merundingkan upaya buat meraih kemerdekaan penuh.
Upaya mereka karenanya membuahkan hasil, dan pada 25 November 1975, Suriname menjangkau kemerdekaannya. Lepas tersebut yang kemudian diperingati selaku Hari Kemerdekaan Suriname.
5. Hari Kedaulatan Nasional Argentina
Hari Kedaulatan Nasional Argentina diperingati saban hari Senin keempat di bulan November. Pada tahun 2024 ini, hari tersebut bertepatan pada tanggal 25 November 2024.
Melansir dari National Today, Hari Kedaulatan Nasional memperingati insiden bersejarah di Argentina yg melibatkan usaha negara ini melawan kekuatan kolonial bagi menjaga daerahnya dari dominasi asing.
Peristiwa itu bermula dikala angkatan bahari Inggris-Prancis menentang kesempatan Konfederasi Argentina yg berujung menciptakan pasukan kecil Argentina menentukan buat melawannya dalam suatu pertempuran.
Meskipun pasukan Inggris dan Prancis sukses mengungguli peperangan tersebut, tetapi banyak serdadu mereka yang terluka atau tewas. Hal itu menciptakan mereka mengalami kerugian besar selama operasi militer ini, sehingga mereka terpaksa mengalah dan menentukan buat bernegosiasi.
Inggris dan Prancis meminta Juan Manuel de Rosas, Gubernur Buenos Aires, bagi menyetujui perjanjian damai. Perjanjian tersebut karenanya ditandatangani, memicu hari itu selaku kemenangan simbolis bagi pasukan Argentina.
Nah itulah sejumlah perayaan penting pada tanggal 25 November 2024. Semoga berharga ya, detikers!
